www.flickr.com

09 February 2006

Puzzle

Pengambilan keputusan dalam hidup ini bukanlah sekedar antara ya atau tidak. Ternyata sebenarnya Allah telah memberikan berbagai petunjuk sebelum dan sesudahnya, petunjuk-petunjuk itu bagaikan potongan-potongan puzzle yang harus kita gabungkan satu demi satu, agar bisa menjadi gambar yang jelas yang dapat membimbing kita dalam setiap pengambilan keputusan.

Hanya saja terkadang kita terkadang lupa dan tidak menyadarinya. Inilah terkadang yang membuat kita sering kali mengambil keputusan yang salah, yang akhirnya hanya menyisakan penyesalan dikemudian hari.

Dalam berbagai kesempatan sering kali aku menemukan potongan-potongan puzzle yang akhirnya membantuku dalam mengambil pilihan yang tepat. Memang tidak setiap saat potongan puzzle itu datangnya pada saat yang tepat. Tapi terkadang ada yang datang lebih cepat, sampai-sampai kita bingung apa maksud dari semua ini, tapi ternyata kemudian berguna dikemudian hari. Ada juga yang datangnya setelah kita mendapatkan masalah, yang kemudian membantu kita menemukan jalan keluar.

Jadi benarlah adanya janji dar Allah, bahwa Allah tidak memberikan satu cobaan diluar batas kemampuan kita. Sekarang kuncinya hanya satu, bagaimana kita bertindak dan bersabar menghadapi ujian tersebut. Tenang dan yakinlah, optimis bahwa semua dapat cobaan pasti akan dapat dilewati, mulailah merenungi apa saja yang telah terjadi, petunjuk apa yang telah diberikan oleh Allah sebelumnya. Dan jika masih belum ditemukan maka bersabarlah dan tunggulah, IsyaAllah, sesungguhnya petunjuk itu pasti akan datang.

08 February 2006

Etika Bisnis vs Hukum Rimba

Bisnis = Uang

Dan terkadang untuk mendapatkan uang orang menghalalkan segala cara. Karena uang akhirnya etika dalam berbisnis, berubah menjadi hukum rimba. Yang kuat memang, yang lemah kalah, tidak perduli gimana caranya yang penting menghasilkan uang dulu.

Tapi apa artinya?

Jika bisnis = uang, bukanlah sesuatu yang kekal yang akan kita bawa mati. Betapa ruginya kita jika hanya mengharapkan uang semata dalam berbisnis, sebanyak apapun uang yang kita dapatkan, sekaya apapun kita, tidak akan ada artinya jika malaikat maut datang menjemput.

Jika bisnis = pahala, SubhanAllah betapa bahagianya, bagaimana cara mendapatkannya? satu kata 'ridho', yang menjual ridho, yang membeli ridho, pesaing bisnis ridho, dan Allah pun ridho. InsyaAllah bisnis kita akan membawa kita ke surga.

Penipuan, pembodohan, menjelek-jelekan saingan, membanding-bandingkan dengan berat sebelah, menjual kucing dalam karung, memberikan harga yang tidak rasional, memberikan produk dengan kualitas yang tidak sesuai, memang mendatangkan pembeli dan uang dengan cepat. Tapi tidak mendatangkan pahala, melainkan hanya dosa yang akan membawa kita ke neraka.

Rejeki adalah salah satu yang sudah di atur Allah jauh sebelum kita lahir, jadi tidak perlu menghalalkan segala cara hanya untuk mendapatkan rejeki, InsyaAllah dengan kesabaran, kejujuran dan ketekunan akan mendatangkan rejeki yang jauh berlipat ganda. Amin.